Pemenang Lomba Cerpen Romantik Idealis - RUMPUN NEKTAR HUNTING STORIES 2016

Komunitas Penulis - Tanpa terasa sudah saatnya kami mengumumkan pemenang dari Lomba Menulis Cerpen yang kami selenggarakan bulan lalu dengan tajuk RUMPUN NEKTAR HUNTING STORIES 2016 dengan Tema Romantik Idealis yang pernah kita informasikan di halaman Lomba Menulis Cerpen Romantik Idealis. Sebelum kami mengumumkan siapa saja yang menjadi pemenang, ada beberapa yang perlu kami sampaikan.

Sedikit tentang seputar penerimaan naskah yang mungkin bisa jadi acuan di kemudian hari jika ada lomba lagi atau bisa juga bermanfaat untuk mengikuti lomba menulis lainnya. Berikut beberapa poin yang menjadi catatan kami :

1. Mengabaikan Syarat Administratif
Mungkin banyak beranggapan bahwa kami tidak akan mengecek satu persatu syarata administratif seperti follow G+ kita dan Twitter kita. Tapi bagi kami, inilah salah satu atu tahap penilaian awal. Administratif yang lain adalah tidak mengikuti aturan format naskah dan pengiriman email. Hal ini bukan kami yang tidak menilai melainkan jika nama file atau subject email tidak sesuai format maka naskah tidak akan terunduh. Otomatis kami terlewatkan menilai.

Untuk mengantisipasi sebelumnya, sudah kami berikan tulisan tentang ini di Tips Menang Lomba Cerpen

2. Salah Sasaran
Kami sempat frustasi ketika hampir setengah naskah banyak yang belum sesuai dengan target kami. Bukan tidak bagus, secara umum naskah yang masuk hampir semuanya tergolong bagus, hanya saja belum masuk dalam kategori yang kami cara. Romantik Idealis banyak terjerumus pada kata 'Romantik' dan dianggap cerita mendayu-dayu, terlebih dengan seting dan latar pacaran. Tapi banyak juga yang terjerumus dengan pengantar info yang menekankan pada kehidupan sehingga banyak cerpen yang terasa hanya curahan hati saja.

Untuk memahaminya sudah coba kita berikan postingan pada Bentuk Aliran dalam Karya Sastra.

3. Gagal Fokus
Ngaku aja! saat mengikuti lomba ini, pasti diantara kalian ada yang mengikuti lomba lain juga dalam waktu yang bersamaan atau dalam waktu yang berdekatan? Nah dari tulisannya sangat kelihatan banyak yang gagal fokus. Dari mulai Ending yang tidak logis, tokoh yang muncul tiba-tiba, atau penutupan cerita yang dipaksakan. Banyak faktor yang mempengaruhi hal ini, tetapi saya merasa kebanyakan yang terjadi akibat faktor kurang fokus. Sebab secara tulisan dan cerita sudah punya potensi untuk bagus, hanya saja kurang sedikit polesan.

4. Cerita Wah
Kami, atau bahkan juri lomba serupa dimanapun akan lebih memilih cerita yang biasa saja yang dikemas menarik daripada cerita yang menarik namun dikemas biasa saja. Nah ini yang banyak juga saya temui. Bagaimana membedakan bercerita dengan seni menulis cerita, membedakan 'menceritakan' dengan 'menggambarkan'. Penulis yang baik mampu meletakkan kapan harus bercerita kapan harus menggambar dalam bentuk cerita. Inilah salah satu kunci kemasan cerita menarik.

Untuk poin ini, sudah banyak kita berikan tips-nya di blog ini, bisa lihat pada label Tips Menulis

5. Sastra bukan Hiburan Semata
Di poin ini sudah disinggung pula dalam postingan Tips Menang Lomba. Yaitu dalam sebuah cerita utuh, ada sesuatu yang mau disampaikan, ada suatu pesan dan amanat yang bisa diambil. Pesan ini boleh merupakan pendapat pribadi, namun tetap memikirkan kontekstual sosial yang hubungannya dengan latar yang dibangun dalam cerita tersebut.

Untuk memahami hal ini, bisa lihat pada Perbedaan Novel Sastra dengan Novel Hiburan


Lalu masalah EYD bagaimana? Untuk yang naskahnya dengan Ejaan yang kurang sempurna, beberapa kami maklumi. Kalau hanya pemisah kata 'di' atau penempatan kata hubung, dan hal-hal ringan seperti ini masih kami terima untuk dinilai melihat dari cerpen tersebut. Karena nantinya sebelum naskah terbit tentunya akan melalui tangan-tangan korektor dan editor.

Nah, siapa saja yang masuk dalam Pemenang Lomba Cerpen RUMPUN NEKTAR HUNTING STORIES tahun ini? Sebelumnya kami menjanjikan akan ada 11 pemenang. Namun dengan berbagai pertimbangan, dan mengulang-ulang untuk dikoreksi, tetap saja kami belum bisa menemukan seluruhnya untuk kami masukkan.

Pemenang lomba Cerpen Romantik Idealis - RUMPUN NEKTAR


Dari 275 Email yang masuk, ada 216 Naskah yang Masuk daftar Peserta. Dari jumlah tersebut, lalu kami melakukan pengecekan administratif, hanya 189 naskah yang lolos seleksi administratif. Dan dari 189 naskah yang ada, kami lakukan penjurian oleh 7 orang pengurus RUMPUN NEKTAR. Setelah melakukan rundingan secara berkala, kami memutuskan dan menemukan 10 pemenang. Berikut nama-nama pemenangnya :
  1. Bowo Tawabana-Mufti Wibowo-Maryati
  2. Chelvin Sugiarto-Cheito-Tanjakan Senja
  3. Faris Maulana Akbar-Afsir Mlajah-Lelaki yang Duduk di Samping Jendela Bus
  4. D.A.-Daruz Armedian-Gethuk Perempuan Tua dan Gadis Pecinta Kota
  5. Mustaghfirin Ar-rosyid - Ahmad Rosyid M - Biola Sarno
  6. Irfan Rizky-Irfan Rizky-Sesunyi Apa Penantian Yang Tak Pernah Lunas
  7. Isah Directionerbabycloud-Cloudisah-Senja di Langit Paser
  8. Matahari Mei - Fajar Kurniasih-R.Dawn 
  9. Yoga Permana Wijaya-Yoga P. Wijaya-Monolog Rindu yang Lepas‏ 
  10. Heri Sutrisno-Heri Sutrisno -Aku dan Kamu‏ 
Keputusan juri masih bisa Diganggu Gugat bilamana ditemukan kekeliruan, kesalahan, atau plagiarisme yang terbukti dari masing-masing pemenang.


Kami ucapkan Selamat kepada pemenang. Bagi yang tidak menang, naskah anda masih bsia diikutsertakan dalam lomba lain atau dikirim untuk urusan komersial lainnya. Bagi pemenang, kirimkan biodata+foto dalam bentuk narasi yang memuat informasi untuk biodata dalam buku, sedangkan foto unutk dipasang dalam sertifikat. Kirim biodata ke email ngadimin@rumpunnektar.com. Bagi yang mengirimkan biodata akan segera kami balas dengan sertifikat untuk anda.

Untuk pemenang juga diharapkan bergabung dalam Grup FB RUMPUN NEKTAR untuk komunikasi penyusunan buku sampai tahap pengiriman hadiah saat buku terbit.

Sekedar informasi, buku akan berisi 13 cerpen. Rencana awal adalah 11 Cerpen dari peserta dan 2 cerpen dari pengurus. Namun karena hanya 10 cerpen saja yang kami dapatkan maka salah satu pengurus akan menyumbangkan 1 cerpen lagi.

Terima kasih atas partisipasi Nektarity selama ini. Nantikan Lomba kami berikutnya di tahun depan. Untuk proses penyusunan buku lain yang bukan dalam bentuk lomba, kami masih dalam proses juga. Bila ingin ikut andil, anda bisa mengikuti ORIGINALITAS THERAPY seminggu sekali di grup RUMPUN NEKTAR dan pemenangnya akan dibukukan saat naskah sudah mencukupi.

Sekali lagi terima kasih dan bila ada kekeliruan mohon dikoreksi. Salam Nektarity.








0 komentar:

Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.